Mengenal Corong Laboratorium

Corong laboratorium adalah salah satu alat yang sering digunakan dalam praktikum kimia. Corong laboratorium memiliki bentuk kerucut dengan lubang lebar di bagian atas dan lubang sempit di bagian bawah. Corong laboratorium berfungsi untuk memindahkan atau memasukkan cairan, serbuk, atau padatan ke dalam wadah lain dengan cara yang lebih mudah dan terkendali. Corong laboratorium juga dapat digunakan untuk proses penyaringan atau filtrasi dengan menggunakan kertas saring atau membran filter.

corong laboratorium

Corong laboratorium terbuat dari berbagai bahan, seperti kaca, plastik, porselen, baja tahan karat, atau alumunium. Bahan corong laboratorium harus dipilih sesuai dengan jenis dan sifat zat yang akan dituangkan atau disaring. Bahan corong laboratorium harus cukup kuat untuk menahan berat zat yang dipindahkan dan tidak bereaksi dengan zat tersebut.

Corong laboratorium memiliki beberapa jenis yang disesuaikan dengan kegunaan dan fungsinya. Berikut adalah beberapa jenis corong laboratorium yang umum digunakan:

  • Corong gelas: corong laboratorium yang terbuat dari kaca atau gelas. Corong gelas cocok digunakan untuk memindahkan atau memasukkan cairan-cairan tertentu yang ada di laboratorium. Corong gelas memiliki berbagai ukuran diameter, mulai dari 50 mm hingga 120 mm.
  • Corong filter: corong laboratorium yang digunakan untuk proses filtrasi. Corong filter terdiri dari corong gelas biasa yang dilengkapi dengan saringan atau membran filter di bagian bawahnya. Saringan atau membran filter ini berfungsi untuk menyaring partikel-padatan yang ada dalam larutan, sehingga larutan yang keluar dari corong filter menjadi lebih jernih.
  • Corong thistle: corong laboratorium yang memiliki bentuk unik dengan tangkai panjang yang memanjang ke bawah dan ujung yang melengkung seperti cakar atau tanduk. Corong thistle digunakan untuk mengalirkan zat cair ke dalam wadah dengan kontrol yang lebih baik. Bentuk ujung yang melengkung memungkinkan pengguna untuk mengarahkan aliran cairan dengan lebih akurat, misalnya saat menuangkan larutan ke dalam botol ukur atau labu.
  • Corong tetes: corong laboratorium yang memiliki stopcock atau katup yang dapat dibuka dan ditutup. Corong tetes digunakan untuk memindahkan cairan secara tetes demi tetes. Hal ini sangat berguna dalam proses laboratorium yang membutuhkan penambahan bahan kimia atau larutan dengan presisi tinggi, seperti dalam analisis titrasi atau persiapan sampel dalam mikrobiologi.
  • Corong pemisah: corong laboratorium yang digunakan untuk memisahkan dua cairan yang tidak larut satu sama lain. Corong pemisah terdiri dari dua bagian, yaitu bagian atas yang berbentuk kerucut dan bagian bawah yang berbentuk bulat. Bagian atas corong pemisah terdapat katup yang dapat dibuka dan ditutup. Prinsip kerja corong pemisah adalah memanfaatkan perbedaan massa jenis antara dua cairan. Cairan yang lebih berat akan mengendap di bagian bawah, sedangkan cairan yang lebih ringan akan berada di bagian atas.
  • Corong penimbangan: corong laboratorium yang digunakan untuk mengangkut dan menimbang zat cair atau padat dalam jumlah kecil. Corong penimbangan biasanya terbuat dari plastik yang ringan dan memiliki bentuk yang datar. Corong penimbangan dapat diletakkan di atas timbangan digital untuk mengukur berat zat yang dituangkan atau disaring.

Semoga tulisan ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang alat laboratorium yang satu ini. Jika Anda memiliki pertanyaan atau saran, silakan tulis di kolom komentar di bawah ini. Terima kasih telah membaca.


(1) 3 Fungsi Corong beserta Pengertian, dan Jenisnya. https://kumparan.com/ragam-info/3-fungsi-corong-beserta-pengertian-dan-jenisnya-20n7YDrtVLX.
(2) . https://bing.com/search?q=apa+fungsi+dari+corong+laboratorium.
(3) Corong Laboratorium: Jenis, Fungsi dan Cara Menggunakan. https://haloedukasi.com/corong-laboratorium.
(4) Pengertian Corong Kimia atau Laboratorium, Fungsi, dan Jenis-jenisnya. https://www.kompas.com/skola/read/2023/11/09/200000469/pengertian-corong-kimia-atau-laboratorium-fungsi-dan-jenis-jenisnya.
(5) Corong – Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. https://id.wikipedia.org/wiki/Corong.
(6) . https://bing.com/search?q=apa+keterangan+corong.
(7) Corong Laboratorium: Pengertian, Fungsi, Jenis, Penggunaan Dan Perawatan. https://bloglab.id/corong-laboratorium-pengertian-fungsi-jenis-penggunaan-dan-perawatan/.
(8) Corong Gelas – Pengertian, Fungsi dan Cara Menggunakan – Analitika Sains. https://analitika.co.id/corong-gelas/.
(9) Corong Gelas dan Fungsinya di Laboratorium – Blog Kimia. https://blogkimia.com/corong-gelas-dan-fungsinya/.
(10) . https://bing.com/search?q=apa+nama+corong+laboratorium.
(11) . https://bing.com/search?q=apa+nama+corong+kimia.
(12) Corong Laboratorium: Pengertian, Fungsi, Cara Penggunaan dan …. https://www.kudupinter.com/2023/01/corong-laboratorium.html.
(13) . https://bing.com/search?q=apa+jenis+jenis+corong+laboratorium.
(14) undefined. https://t.me/kompascomupdate.
(15) undefined. https://www.kompas.com/stori/read/2021/12/17/120000179/kapak-corong–fungsi-jenis-dan-persebaran.
(16) undefined. https://haloedukasi.com/kapak-corong.
(17) undefined. https://kumparan.com/ragam-info/2-fungsi-corong-laboratorium-dan-jenis-jenisnya-21A12ZmP5Ob.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Berlangganan Artikel

Berlangganan untuk mendapatkan artikel terbaru industri farmasi

Stay Connected

51FansLike
0FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
-

Artikel terkini

Banner BlogPartner Backlink.co.id