Sediaan farmasi adalah istilah yang mencangkup segala bentuk produk farmasi mulai dari obat, bahan obat, obat tradisional hingga kosmetika. Istilah ‘sediaan farmasi’ sendiri sudah ditetapkan pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009 tentang pekerjaan kefarmasian. Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih jauh tentang sediaan farmasi dan persyaratannya. Orang awam sering menyebut sediaan farmasi sebagai obat saja, padahal sediaan farmasi tidak hanya obat tapi termasuk juga kosmetik dan obat tradisional.
Daftar Isi
Apa itu sediaan farmasi?
Sediaan farmasi adalah produk yang dibuat dengan menggunakan bahan aktif dan bahan tambahan yang memiliki efek terapi atau kesehatan pada manusia atau hewan. Sediaan farmasi dapat berupa padat, cair, semi padat, gas, atau aerosol. Sediaan farmasi juga dapat dibedakan menjadi sediaan steril dan non steril.
Apa yang dimaksud dengan sediaan?
Sediaan adalah bentuk akhir dari produk farmasi yang siap digunakan oleh pasien atau konsumen. Sediaan dapat berupa tablet, kapsul, sirup, salep, krim, gel, supositoria, injeksi, tetes mata, semprot hidung, dan lain-lain. Sediaan dibuat dengan memperhatikan faktor-faktor seperti stabilitas, bioavailabilitas, kemudahan penggunaan, dan keselamatan.
Apa sediaan obat?
Sediaan obat adalah sediaan farmasi yang mengandung satu atau lebih bahan obat yang digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki sistem fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis, pencegahan, penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi untuk manusia. Sediaan obat harus memenuhi standar mutu dan efikasi yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan.
Apakah kosmetika termasuk sediaan farmasi?
Kosmetika adalah sediaan farmasi yang digunakan untuk membersihkan, merawat, mempercantik dan/atau mengubah penampilan bagian tubuh manusia. Kosmetika dapat berupa sabun, sampo, pasta gigi, bedak, lipstik, parfum, dan lain-lain. Kosmetika harus memenuhi standar keamanan dan khasiat yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan.
Farmasi termasuk bidang apa?
Farmasi adalah bidang ilmu yang mempelajari tentang sumber, sifat, khasiat dan penggunaan bahan obat serta pengolahan dan pembuatan sediaan farmasi. Farmasi juga mencakup pelayanan kefarmasian yang meliputi penyimpanan, distribusi, informasi dan konseling obat kepada pasien atau konsumen. Farmasi termasuk bidang ilmu kesehatan yang berhubungan erat dengan ilmu kimia, biologi, fisika dan kedokteran.
Apa perbedaan obat dan kosmetika?
Obat dan kosmetika memiliki perbedaan dalam tujuan penggunaannya. Obat digunakan untuk mengobati atau mencegah penyakit atau gangguan kesehatan pada manusia atau hewan. Kosmetika digunakan untuk membersihkan, merawat, mempercantik atau mengubah penampilan bagian tubuh manusia. Obat dan kosmetika juga memiliki perbedaan dalam persyaratan izin edar dan klaim manfaatnya. Obat harus mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelum dipasarkan dan harus memiliki bukti ilmiah tentang mutu dan efikasinya. Kosmetika hanya perlu mendapatkan notifikasi dari BPOM sebelum dipasarkan dan tidak boleh mengklaim memiliki efek terapi atau pengobatan.
Demikianlah artikel tentang mengenal sediaan farmasi. Semoga bermanfaat bagi Anda yang ingin mengetahui lebih banyak tentang obat dan industri farmasi dapat terus mengunjungi blog farmasiindustri.com
