Tips Internal Audit yang Efektif

Internal audit yang efektif harus dilakukan di industri farmasi untuk memastikan kepatuhan terhadap CPOB. Industri farmasi adalah sektor yang sangat diatur yang memerlukan kepatuhan ketat terhadap CPOB untuk menjamin keamanan dan khasiat produknya. CPOB di industri farmasi yang sangat ketat dalam mengatur pembuatan obat di industri farmasi.

sumber gambar : https://www.investopedia.com/terms/i/internalaudit.asp

Salah satu mekanisme utama untuk menjamin kepatuhan dan mengurangi risiko dalam CPOB adalah melalui audit internal yang efektif. Biasanya industri farmasi tidak hanya menjalankan sistem CPOB akan tetapi juga menjalankan sistem lain seperti :

• ISO 9001
• ISO 14001
• Sistem Jaminan Halal
• SMK3
• ISO 45001

Sehingga dalam internal audit ini dapat dilakukan bersamaan dengan sistem yang lain, keuntungannya internal audit dapat sekali dan mencakup semuanya. Akan tetapi kekuranggannya adalah tidak dapat fokus dan akhirnya tidak mendalam sistem-sistem tersebut. Ada juga yang melakukan audit per sistem keuntungannya adalah bisa fokus perbaikan masing-masing sistem. Kekurangannya waktu yang dibutuhkan lebih banyak.

Tips Internal Audit

Berikut adalah beberapa tips untuk membantu memastikan audit internal seefektif mungkin:

• Rencanakan sebelumnya: Persiapan adalah kunci keberhasilan audit internal. Tentukan ruang lingkup audit, identifikasi area yang perlu diaudit, dan kembangkan rencana audit yang komprehensif. Ini akan membantu memastikan bahwa semua area terkait tercakup dan audit selesai dalam jangka waktu yang ditentukan.
• Tugaskan tim yang tepat: Tim audit internal harus terdiri dari personel dengan keahlian, pengalaman, dan pengetahuan yang sesuai tentang industri farmasi dan peraturannya. Ini akan membantu memastikan bahwa audit dilakukan secara menyeluruh dan temuan dilaporkan dengan akurat.
• Gunakan pendekatan berbasis risiko: Pendekatan berbasis risiko untuk audit internal berarti fokus pada area risiko tertinggi terlebih dahulu. Ini membantu memastikan bahwa masalah kritis teridentifikasi dan ditangani dengan segera.
• Pertimbangkan penggunaan teknologi: Teknologi dapat sangat membantu proses audit internal, termasuk analisis data, pembuatan laporan, dan pelacakan tindakan perbaikan. Pertimbangkan menggunakan perangkat lunak manajemen audit untuk menyederhanakan proses audit internal Anda dan menjamin konsistensi dan efisiensi.
• Tindak lanjuti tindakan perbaikan: Audit internal yang efektif tidak hanya mengidentifikasi masalah, tetapi juga memastikan bahwa tindakan perbaikan yang sesuai diambil. Pastikan untuk menindaklanjuti temuan dan memastikan bahwa tindakan perbaikan dilaksanakan secara tepat waktu dan ditangani secara efektif.
• Komunikasikan dengan efektif: Komunikasi adalah kunci keberhasilan setiap audit internal. Pastikan temuan dan rekomendasi audit dikomunikasikan dengan jelas dan efektif kepada semua pemangku kepentingan yang relevan, termasuk manajemen senior dan departemen terkait.
• Terus-menerus meningkatkan: Audit internal secara berkala adalah komponen penting dari sistem manajemen mutu yang efektif. Terus tinjau dan perbaiki proses audit internal Anda untuk memastikan tetap efektif dan relevan dengan kebutuhan organisasi Anda yang berubah.

Cek List Audit Internal Farmasi Berdasarkan WHO

Berikut merupakan daftar cek list audit Farmasi

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat memastikan bahwa audit internal Anda di industri farmasi efektif, efisien, dan sesuai dengan persyaratan regulasi